Personel Bhabinkamtibmas Desa Sidomukti Polsek Kembangbahu Polres Lamongan Polda Jawa Timur menghadiri upacara pengibaran bendera merah putih

Lamongan | www.kupastuntas86.com-

Personel Bhabinkamtibmas Desa Sidomukti Polsek Kembangbahu Polres Lamongan Polda Jawa Timur menghadiri upacara pengibaran bendera merah putih dalam rangka peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-78 tingkat Dusun Sukoanyar. Upacara tersebut digelar di Simpang empat Depan Rumah Kasun Sukoanyar Desa Sidomukti, Kecamatan Kembangbahu, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, Kamis (17/8/2023).

Merdeka, Merdeka, Merdeka!!!!
Upacara pengibaran bendera merah putih ini bertindak selaku Inspektur Upacara Abah Parno selaku Kepala Dusun Sukoanyar. Para Ketua RT se Dusun Sukoanyar sebagai Danton, Sedangkan Bripka Nanang Sumantri, SH Bhabinkamtibmas Sidomukti hadir menjadi Pembina Upacara. Kegiatan upacara tersebut merupakan kali pertama dilaksanakan di Desa Sidomukti, Walaupun tingkat Dusun, namun antusias masyarakat sangat besar, baik diikuti anak kecil, Pemuda maupun orang tua, Pria Wanita Tumplek Blek dilokasi tersebut. Warga Sukoanyar rela telat untuk bekerja, bahkan ada rela izin bolos. Untuk kebersamaan dan kesuksesan kegiatan upacara dimaksud.

KAMI HADIR UNTUK MASYARAKAT,
Kapolres Lamongan Polda Jatim AKBP YAKHOB SILVANA DELARESKHA, S.I.K.,M.Si melalui Plt. Kapolsek Kembangbahu Polres Lamongan IPTU WITONO HARIADI,S.H mengatakan, kehadirannya sebagai wujud nasionalisme terhadap perjuangan para pahlawan dalam merebut Kemerdekaan Negara Republik Indonesia. Ini merupakan momen yang penting dan penuh makna dan harus terus dipertahankan.

“Ini momen penuh makna bagi kita semua, karena tepat ditanggal 17 Agustus para perjuangan meraih Kemerdekaan Republik Indonesia. Merdeka,” ucap Plt. Kapolsek Kembangbahu Polres Lamongan Polda Jatim.

Hadir, berbuat dan bermanfaat bagi Masyarakat.
Kegiatan Bhabinkamtibmas hadir ditengah-tengah Masyarakat, bertujuan untuk mendekatkan diri dengan warganya, mempererat hubungan emosional, juga untuk mendengarkan keluh kesah warga Desa Binaan (berbelanja masalah / informasi), serta jangan sampai ada sumbatan komunikasi antara warga dengan Polisi, selain itu sarana memberi Himbauan, edukasi dan sosialisasi terhadap masyarakat / warga binaan. Dan juga untuk memperluas pembentukan jaringan informasi, sehingga kalau terjadi sesuatu permasalahan, Bhabinkamtibmas lebih cepat mendeteksi embrio permasalahan sebelum berkembang menjadi masalah ( deteksi dini).(*)